Jumat, 28 Juni 2013

“Perlukah Madding”






Universitas Negeri  Semarang  adalah kampus  yang berbasis konservasi  yang telah mendapatkan gelar sebagai kampus hijau atau kampus konservasi dengan penataan lingkungan, akademik, prestasi dan lain – lain. Universitas Negeri Semarang terkenal dengan sebutan tersebut karena banyak hal prestasi yang diraiholeh kampus ini untuk menjadikan kampus yang selektif dan berpotensi di bidang akademik maupun non akademik pada khususnya.
Dalam bidang akademik mahasiswa unnes di angkatan 2012 semua fakultas khususnya di semester 3 (tiga) diwajibkan untuk membuat semacam kegiatan yaitu Pusat Kegiatan Mahasiswa yang nantinya kegiatan tersebut dibuat dalam bentuk proposal ilmiah dan isi proposal tersebut akan dimanfaatkan kepada masyarakat untuk kemajuan teknologi yang sekarang, mungkin belum digunakan sepenuhnya oleh masyarakat teknologi tersebut.
Apakah “mading” di setiap ruangan kelas itu akan berguna untuk kemajuan kreativitas mahasiswa dalam bidangnya masing – masing ?
Sangat berguna sekali jika madding tersebut ada di setiap ruangan kelas. Ide tersebut sangat membantu mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas mahasiswa yang nantinya akan berguna pada bidangnya nanti. Madding tersebut akan menjadikan tolak ukur bagi setiap mahasiswa, Keren acara berfikir mahasiswa akan terlihat untuk menciptakan sebuah IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang berguna bagi mahasiswa dan nantinya akan juga berguna bagi masyarakat.
Maksud dari pengembangan kreativitas dan menjadi tolak ukur mahasiswa itu yang bagaiamana ?
Dalam pengembangan kreativitas mahasiswa, setiap mahasiswa diwajibkan untuk membuat minimal 5 kreativitas untuk pemecahan masalah dalam masyarakat dalam pembuatan teknologi canggih/modern agar masyarakat dapat menggunakan teknologi tersebut dengan mudah secara efektif dan efisien dalam waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar